Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Kisah Baxia, Bertarung Melawan Assassin Ling dan Black Dragon

Baxia merupakan hero tank di game mobile legends. Ia memiliki kisah menarik saat berhasil mengalahkan assassin Cyan yang ingin mengikatnya dengan rantai. Kini Baxia akan kembali ke Hidden Land of Dragons untuk melindungi masternya dari Cyan Finch (Ling). Yuk baca latar belakang dan kisah Baxia hero mobile legends berikut ini. 

Image : Mobile Legends Bang Bang

Kisah Baxia Hero Mobile Legends

Terdapat sebuah reruntuhan Totem besar yang berdiri kokoh di tengah-tengah pegunungan dan hutan. Tempat tersebut berada di tengah-tengah desa tua Stream Valley dan Scarlet Shadow di bagian timur Land of Dawn. Sebagian orang percaya bahwa totem tersebut merupakan lambang kepercayaan yang menjaga negeri setempat.

Di tempat tersebut terdapat tangga misterius yang menuju Land of Mystic Tortoise, namun tangga tersebut tertutup oleh banyak dedaunan. Tidak jauh dari tempat itu, terdapat stone land yang dibatasi oleh hutan awan. Di balik hutan awan yang lebat, terdapat bayangan pria besar yang sedang melakukan meditasi. Namun tak terduga, suasana dengan cepat berubah menjadi tegang dan membuat awan menjadi mendung. Tiba-tiba belasan rantai menembus awan dan muncullah beberapa assassin dengan topeng yang bertuliskan Cyan.

Beberapa Assassin yang datang ke Stone Land bertujuan untuk mengunci Baxia yang sedang bermeditasi dengan rantai. Namun dengan perlindungan perisai besinya yang terbuat dari Black Orc, Baxia berhasil mementalkan rantai dari assassin tersebut. Dengan segera Baxia melepaskan kekuatannya dan menyerang balik para asassin tersebut. Baxia akhirnya berhasil mengalahkan para assassin Cyan yang ingin menguncinya.

Di balik kemenangannya, Baxia menyadari bahwa ketua Assassin terhebat itu, yaitu Cyan Finch (Ling) sedang melakukan perjalanan menuju ke Hidden Land of Dragon. Ling yang bekerja sama dengan Black Dragon ingin mengeliminasi Great Dragon yang telah membuatnya kecewa. Maka dari itu Baxia dengan segera menuju ke Hidden Land of Dragon untuk membantu gurunya menghadapi Ling.

Sebelum melakukan perjalanan ke Hidden Land of Dragons, Baxia mengingat kenangannya bersama Black Dragon ketika berguru dengan masternya, yaitu Greatt Dragon. Baxia dan Black Dragon merupakan partner terbaik saat itu. Baxia selalu berlatih keras agar dapat mengalahkan black Dragon, namun sekeras apapun Baxia berlatih ia tidak mampu mengalahkan partnernya itu.

Masih dalam ingatan Baxia, ia mengingat bahwa partnernya Black Dragon mempunyai mimpi, yaitu agar ras manusia dapat menerima keberadaan ras Dragon. Black Dragon pun melakukan perjalanan ke seluruh dunia untuk menunjukkan keberadaan ras dragon. Namun ketika Black Dragon kembali ia telah dirasuki Evil dan membuatnya ingin mengeliminasi Great Dragon. Akhirnya Black Dragon pun melawan masternya sendiri, Great Dragon dengan kekuatan penuhnya. 

Ketika keduanya hampir mengalahkan satu sama lain, Baxia memutuskan untuk melindungi gurunya dan mengusir Black Dragon yang sedang terluka parah dari  Hidden Land of Dragons. Black Dragon akhirnya terjatuh dan menghilang di tengah-tengah awan sambil mengucapkan “Aku akan kembali”.

Sekarang Black Dragon mengirimkan Assassin terkuatnya, yaitu Cyan Finch (Ling) untuk mengeliminasi Great Dragon. Sebelum Baxia melakukan perjalanan menuju tempat gurunya, ia sempat menanyakan keberadaan Ling ke salah satu assassin yang terluka. Namun, Assassin tersebut menolak menjawab dan memutuskan untuk bunuh diri dengan meminum racun. Kini, Baxia ingin kembali ke Hidden Land of Dragon dan membalas jasa masteernya dengan cara melindunginya dari Assassin terhebat, Ling.


Jadi itulah latar belakang dan kisah Baxia hero mobile legends. Ternyata Baxia dulunya adalah teman seperjuangan Black Dragon, namun kini ia harus melindungi masternya dari sahabatnya sendiri.
Zenn
Zenn Seorang Blogger Yang Menyukai Game Dan Anime

Post a Comment for "Kisah Baxia, Bertarung Melawan Assassin Ling dan Black Dragon"